Ahad, 26 April 2009

menerima karunia Roh Kudus

Untuk menerima karunia Roh Kudus, kita seharusnya percaya bahawa Yesus (Isa Almasih) itu adalah Tuhan. Karunia Roh Kudus itu hanya untuk mereka yang mementingkan kemuliaan Tuhan dan bukan untuk kemuliaan diri sendiri.

Jika kita mendapat karunia Roh Kudus, jangan gunakan karunia itu untuk kepentingan peribadi. Jika kita sudah memiliki karunia kesembuhan contohnya, kita jangan menganggap bahawa karunia itu adalah karunia kita. Karunia itu adalah milik Tuhan dan Dia akan mengambilnya daripada kita pada bila-bila masa jika kita menyalahgunaankan karunia yang ada.

Jika kita ingin mendapatkan karunia ini, kita mestilah ada kerinduan untuk melayani Tuhan dan berkata-kata dengan hikmat. Karunia Roh Kudus adalah seperti memberikan kaunseling. Kaunseling di mana orang yang akan mendengarnya akan disembuhkan.
Untuk mendapatkan karunia Roh Kudus, kita mestilah:

a) Kita mesti mempunyai kerinduan untuk melayani. Karunia Roh Kudus hanya digunakan untuk melayani. Jika kita menggunakannya untuk kepentingan sendiri, maka karunia ini akan hilang kerana Tuhan berhak mengambilnya semula dan memberikan kepada mereka yang melayani Dia dengan bersungguh-sungguh.

b) Kita harus ada iman. Jika kita tiada iman untuk meminta, kita tidak akan mendapat karunia Roh Kudus.

c) Kita harus mengakui bahawa Yesus itu adalah Tuhan. Roh Kudus dan Yesus tidak pernah dipisahkan. Dan tiada seorang pun didalam dunia ini mengaku Yesus adalah Tuhan kecuali oleh Roh Kudus.

d) Kita mesti berdoa untuk mendapatkannya. Jika kita tidak berdoa, kita tidak akan tahu apa-apa mengenainya dan kita tidak mendapat apa-apa. Bagi Tuhan tiada yang mustahil. Kita juga harus terbuka untuk melayani. Karunia yang kita terima semuanya hanya digunakan untuk pelayanan dan untuk kemuliaan Tuhan, bukan untuk kemuliaan diri sendiri.

Jangan menganggap bahawa karunia kesembuhan yang kita ada adalah daripada kita sendiri. Semua karunia yang diterima oleh manusia yang percaya kepada Yesus adalah berasal dari Allah. Yesus boleh memmberikan karunia itu dan mengambilnya semula jika Dia mahu. Itulah kuasa yang ada pada Tuhan Yesus.

Kita hendaklah mencari pemberi karunia itu dan bukan karuniaNya. Memang penting kita memerlukannya tetapi jangan terikat dengan karunia semata-mata sehingga lupa dan sombong bahawa milik karunia itu berasal daripada Tuhan.

Jangan mencari popularity apabila menerima karunia. Jangan lupa asal usul kita. Yang harus difamouskan ialah Tuhan Yesus Kristus (Isa-Almasih) dan bukan diri kita. Apakah karunia-karunia yang Tuhan dapat berikan kepada kita? Bacalah didalam 1 Korintus: 14: 1-25. (Sekali lagi tentang karunia roh)

Tiada ulasan: